Click here for Myspace Layouts

Sabtu, 22 Oktober 2011

5 Hal Yang Harus Diwaspadai Saat Anak Nonton TV

Sudah banyak penelitian yang menyebutkan dampak buruk televisi pada anak-anak. Sebagai orangtua, Anda dan pasangan pun harus mewaspadai lima hal ini, saat membiarkan anak menonton televisi.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjbp8FJz7K65a8MwAwk-3bB4j6tgcTG6DdtdQCPcp6Yd-GYQz44gkuuz13c12HpjrDeG4PIHCwJ1tyfSMq_31x_plMzhSlULNFzSRktOcfF93HHNgF8JHhkukEMVCx90aWnOjgzUBSvAhmZ/s400/1036582psdddd.jpg
Menurut American Academy of Pediatrics (Organisasi Dokter Anak di AS), anak-anak di bawah dua tahun tidak boleh menonton televisi. Namun tidak sedikit orangtua yang terkadang membiarkan balita-balita mereka ikut menonton acara televisi favorit.©

Apapun pilihannya, sebagai orangtua Anda tetap harus mewaspadai dampak televisi terhadap anak. Saat membiarkan anak menonton televisi, ingatlah lima hal di bawah ini, seperti dilansir Fit Pregnancy:

1. Anak-anak jangan pernah dibiarkan menonton acara televisi yang menampilkan kekerasan. Meskipun acara tersebut kartun, tetap saja kalau ada kekerasan di dalamnya, segera matikan televisi atau jauhkan anak dari hal tersebut.

Membiarkan anak menonton televisi yang menampilkan acara untuk orang dewasa, sinetron misalnya, juga sebuah kesalahan. Acara orang dewasa yang kerap mempertontonkan kekerasan bisa menyebabkan anak bermimpi buruk, agresif dan kelelahan.

2. Sekarang ini cukup banyak acara televisi yang diklaim bisa membuat bayi atau balita cepat pintar. Namun kenyataannya, dengan lebih banyak menghabiskan waktu di depan televisi artinya semakin sedikit juga waktu untuk mereka beraktivitas. Padahal aktivitas di luar menonton televisi, seperti bermain bisa mengembangkan otak dan tubuhnya. Ketimbang menonton televisi, kenapa tidak ajak anak Anda untuk membaca, banyak bergerak atau berinteraksi dengan orang lain.

3. Penelitian menunjukkan dua jam waktu yang dihabiskan untuk menonton televisi di masa kanak-kanak bisa menyebabkan sejumlah masalah seperti terlalu minta perhatian, sulit tidur dan kegemukan.

4. Kalau sampai terpaksa anak Anda menonton televisi, pilih acara yang tidak ada iklannya. Anak-anak adalah masa di mana mereka mudah dipengaruhi dan tak bisa membedakan mana yang iklan atau bukan.

5. Sekali lagi, jika anak terpaksa menonton televisi, selalu dampingi dia. Ajak ngobrol si kecil bila memungkinkan.

Inilah 3 Hal yang mempengaruhi Bentuk Kepala Bayi

Orangtua seringkali mendengar bahwa posisi tidur tertentu bisa membuat bentuk kepala bayi menjadi tidak normal. Beberapa hal memang diketahui bisa mempengaruhi bentuk kepala bayi.

Kebanyakan bayi yang baru lahir memiliki bentuk kepala lonjong atau tidak rata terutama jika dilahirkan secara normal karena harus melewati jalan lahir. Dalam kasus lain kadang terjadi perubahan bentuk kepala akibat terlalu banyak menghabiskan waktu di satu posisi.

Di kepala bayi akan terlihat ada area lembut di bagian atas yang mana tulang tengkorak belum tumbuh secara bersama-sama. Daerah ini disebut dengan fontanels (ubun-ubun) yang membantu bayi melalui jalan lahir sempit. Fontanels ini akan mengeras secara alami ketika berusia 6-20 bulan.

Ukuran kepala bayi akan terus tumbuh seiring dengan bertambahnya volume otak. Tapi karena tulang tengkorak bayi masih mudah dibentuk, maka terlalu banyak menghabiskan waktu dalam satu posisi yang sama bisa mengakibatkan perubahan bentuk kepala bayi, seperti dikutip dari Mayoclinic.

Sebelum daerah fontanels tersebut mengeras, maka bentuk kepala bayi masih bisa berubah-ubah, salah satu caranya adalah dengan mengubah posisi bayi seperti saat ia sedang tidur.

Bentuk kepala bayi yang paling umum adalah molding yaitu terlihat agak lonjong jika dilihat dari atas, tapi jika dilihat dari belakang lebih datar pada satu sisi dan telinga pada sisi datar tersebut mungkin terlihat seperti maju ke depan.

Bentuk kepala ini paling sering terjadi pada bayi yang menghabiskan sebagian besar waktunya terlentang di tempat tidur, kursi mobil atau kursi bayi. Meski begitu ada beberapa hal yang bisa dilakukan untuk menjaga bentuk kepala bayi yaitu:

Mengubah arah, jika bayi sering tidur dengan posisi kepala miring ke kiri maka ubahlah ia menghadap kanan, jika perlu berikan ganjal di punggungnya agar lebih stabil posisinya.

  1. Memegang kepala bayi, ketika bayi sedang terjaga cobalah untuk memegang kepalanya agar bisa membantu mengurangi tekanan serta peganglah kepala bayi saat ia sedang makan.
  2. Cobalah sesekali menengkurapkan bayi, tempatkan bayi dalam posisi tengkurap saat bermain atau tidur tapi dengan pengawasan yang ketat terutama jika bayi belum cukup kuat menahan berat kepalanya.
  3. Cobalah menjadi kreatif sehingga memberikan bayi sudut pandang baru dan tidak terpaku pada satu sisi, misalnya dengan memberikan rangsangan berupa suara atau mainan tertentu.

4 Cara Mengatasi Bayi yang Menangis

http://www.nickycakes.com/wp-content/uploads/2008/03/crybaby.png
Menangis adalah cara bayi berkomunikasi dengan Anda untuk memberitahukan apa keinginannya. Namun terkadang, tangisan itu bisa membuat Anda panik dan bingung. Berikut ini empat cara mengatasi tangis bayi, seperti dilansir dari Fit Pregnancy.

1. Penuhi Kebutuhannya
Salah satu cara mengatasi tangis bayi adalah dengan memenuhi kebutuhannya. Cari tahu apakah bayi lapar? mengantuk? buang air kecil atau besar? Dengan mengecek kondisi bayi secara teratur dan memastikan dia baik-baik saja, Anda bisa mengurangi risiko dia akan menangis.

2. Mengurangi Stimulasi yang Berlebihan
Terkadang bayi menangis meskipun semua kebutuhannya sudah Anda penuhi. Hal ini biasanya terjadi karena dia terlalu banyak mendapatkan stimulasi. Stimulasi ini bisa bermacam-macam, seperti cahaya, suara dan orang-orang di sekitarnya. 

Bayi selama ini berada di dalam kandungan selama hampir 10 bulan dan berada dalam lingkungan yang gelap. Begitu lahir, dia tiba-tiba berada di lingkungan yang terang, banyak suara dan dikelilingi banyak orang. Bayi baru lahir butuh waktu untuk menyesuaikan diri dengan lingkungan barunya. Oleh karena itu mereka bisa saja tiba-tiba menangis karena tidak nyaman. 

Jika bayi Anda menangis tiba-tiba padahal semua kebutuhanya sudah dipenuhi, coba bawa bayi ke ruangan yang lebih tenang. Matikan televisi atau musik yang bisa membuatnya kesal. Gendong bayi dan usap-usap punggungnya untuk menenangkannya.©

3. Menggendong Bayi
Menurut situs Instictive-Parenting, beberapa bayi menangis karena ingin merasa lebih baik. Mereka bisa saja menangis karena lingkungan yang membuatnya stres dan merasa kaget saat hidup di luar janin. Jika bayi menangis karena hal itu, gendonglah dia dan biarkan tangisan itu. Namun tunjukkan padanya kalau dia boleh menunjukkan emosinya. Jangan timang bayi terlalu keras. Cobalah alihkan perhatiannya dengan mainan. Dengan membiarkan bayi menangis untuk melepaskan stres yang dirasakannya, episode tangisan ini akan berangsur-angsur berkurang.

4. Kontrol Emosi Anda
Perlu diingat, bayi sangat sensitif pada lingkungannya. Jika Anda sebagai ibunya merasakan stres, cemas, sedih atau tidak sabar, bayi bisa merasakannya. Apalagi jika Anda merasakan perasaan-perasaan tersebut saat menggendongnya. Cobalah kontrol emosi Anda dan ubah rasa tidak nyaman itu menjadi rasa cinta.

10 Bahaya Pada Ibu Hamil yang Kena Asap Rokok

10 Bahaya Pada Ibu Hamil yang Kena Asap Rokok – Banyak perempuan hamil yang tidak merokok tapi terkena dampaknya akibat sering terpapar oleh asap rokok dari sekitarnya. Padahal ada 10 bahaya yang terjadi jika ibu hamil kena asap rokok.
img

Perempuan hamil yang terpapar asap rokok baik dari rekan kerja, lingkungan atau anggota keluarganya bisa menimbulkan risiko tertentu.

Kondisi ibu hamil yang kena asap rokok tanpa disadari sebenarnya berpengaruh terhadap kehamilan dan janin yang dikandungnya.

Senyawa kimia yang terdapat di dalam rokok bisa masuk ke dalam tubuh ibu hamil dan meracuni janin yang dikandungnya.

Dalam studi yang dilaporkan pada American Association for Cancer Research di Washington menuturkan bahwa senyawa yang masuk tersebut bisa menyebabkan kerusakan genetik yang nantinya bisa menjadi awal bagi penyakit leukimia atau kanker lain.

Peneliti dari University of Louisville menganalisis bahwa ada 3 karsinogen (senyawa pemicu kanker) dari tembakau yang bisa masuk ke dalam tubuh ibu dan bayinya yaitu benzo(a)pyrene, 4-aminobiphenil dan akrilonitril.

Selain bisa menyebabkan kanker, ibu hamil yang terpapar asap rokok juga bisa menimbulkan bahaya lain, seperti dikutip dariCDC.gov dan Telegraph, yaitu:

  1. Asap rokok bisa menyebabkan kematian dini (premature death) pada bayi yang sedang dikandung dan menimbulkan penyakit ketika bayi tersebut lahir
  2. Berisiko melahirkan bayi dengan berat badan lahir rendah (BBLR) karena racun dalam rokok bisa menghambat aliran darah yang merupakan sumber nutrisi bagi bayi
  3. Asap rokok bisa meningkatkan risiko bayi meninggal akibat mengalami SIDS (Sudden Infant Death Syndrome) dibandingkan dengan bayi yang tidak terpapar asap rokok
  4. Meningkatkan risiko bayi terkena bronkitis, pneumonia, infeksi telinga dan memperlambat pertumbuhan paru-paru
  5. Asap rokok selama hamil bisa menyebabkan perubahan dalam struktur DNA bayi yang nantinya dapat melemahkan sistem kekebalan tubuhnya
  6. Mengganggu pertumbuhan otak janin selama di dalam kandungan, serta berisiko mengalami keterbelakangan mental
  7. Sering terpapar asap rokok bisa membuat bayi lahir prematur yang umumnya memiliki perkembangan organ tubuh yang belum sempurna
  8. Meningkatkan risiko bayi yang dikandung memiliki asma
  9. Meningkatkan risiko bayi lahir cacat seperti bibir sumbing akibat adanya kelainan pada sperma sang ayah yang perokok
  10. Pengaruh asap rokok bisa menyebabkan bayi mengalami penyakit jantung bawaan hingga keguguran

Untuk mencegah hal tersebut diperlukan kerjasama dari berbagai pihak baik keluarga, teman-teman kerja dan orang-orang disekitar ibu hamil untuk tidak merokok. Serta membuat peraturan yang lebih jelas mengenai tempat-tempat mana saja yang boleh dan tidak boleh merokok.

Alasan-alasan Orang Tak Mau Berhenti Merokok

Hampir sebagian besar orang tahu bahwa merokok bisa membahayakan kesehatan dirinya sendiri dan juga orang lain, tapi tak sedikit orang yang tetap membandel. Ini dia alasan-alasan orang tetap bandel merokok.
http://images.detik.com/content/2011/02/04/763/rokok2-dalam-thinkstock.jpg
"Dari hulu sampai hilir rokok semuanya mengandung racun, dan dalam jangka panjang penyakit-penyakit yang diakibatkannya ini bisa sangat menghabiskan uang," ujar Dr Sally Aman Nasution, SpPD-KKV, FINASIM dalam acara konferensi pers PAPDI mengenai rokok di Sekretariat PB PAPDI, Cikini, Jakarta, Jumat (4/2/2011).

Dr Sally menuturkan ada kasus seorang laki-laki berusia 80-an tahun mengantarkan anaknya yang terkena penyakit jantung. Laki-laki tersebut diketahui sebagai perokok dan ia sering berkelit bahwa ia saja yang merokok tidak penyakit jantung dan merasa sehat-sehat saja.

"Tapi tidak semua orang seberuntung orang tersebut, mungkin sekarang ia tidak kena serangan jantung tapi kita tidak tahu bagaimana nantinya," ungkap wakil Sekjen PB PAPDI (Perhimpunan Dokter Penyakit Dalam Indonesia).

Beberapa alasan kerap dilontarkan oleh para perokok agar tetap bisa melakukan aktivitas tersebut. Alasan yang diungkapkan oleh para perokok biasanya:

  1. Ia menganggap dirinya sehat-sehat saja
  2. Tidak terkena serangan atau penyakit jantung meskipun ia aktif merokok
  3. Merokok atau pun tidak merokok ia tetap akan meninggal juga

"Faktor risiko penyakit jantung itu multifaktorial dan salah satunya adalah perokok. Beberapa faktor risiko diketahui bisa dimodifikasi atau diubah seperti pola hidup dan merokok sedangkan faktor risiko lainnya tidak bisa dimodifikasi seperti jenis kelamin dan juga genetik," ungkap Dr Sally.

Dr Sally juga mengungkapkan ada beberapa pasien yang sudah melakukan operasi jantung by pass atau terkena serangan jantung tapi masih tetap merokok. Padahal risiko ia terkena serangan jantung lagi akan semakin meningkat dan kemungkinan serangan yang terjadi akan jauh lebih fatal.

Karenanya untuk orang yang sudah pernah kena serangan jantung hal pertama yang harus dilakukannya adalah berhenti merokok, hal ini juga berlaku untuk orang yabng pernah terkena stroke.

Sementara Dr H Ari Fahrial Syam SpPD-KGEH, MMB, FINASIM menuturkan rokok juga bisa meningkatkan 2-3 kali lipat risiko kanker pankreas, meningkatkan 2 kali lipat risiko kanker usus besar, meningkatkan risiko kanker esofagus (kerongkongan) dan juga membuat penyakit maag nya tidak sembuh-sembuh. Kanker paru juga faktor dominannya disebabkan oleh kebiasaan merokok.

"Kalau sudah adiksi atau ketagihan memang susah untuk berhenti merokok, kecuali ada kesadaran dari dirinya sendiri untuk berhenti merokok atau bisa juga karena sudah kapok," ujarnya.

Ada beberapa hal yang bisa dilakukan seseorang untuk berhenti merokok yaitu tidak mengenal istilah mengulang rokok, menjauhkan semua hal yang berhubungan dengan rokok misalnya asbak atau barang lainnya dan yang pasti harus tahan godaan.

Bahaya Minum Es Teh Bagi Kesehatan Ginjal

Siapa diantara para pengunjung yang tidak menyukai minuman rakyat yang satu ini? Yah, Es Teh sepertinya begitu mudahnya kita temui dimanapun tempat kita makan, dari warung pinggir jalan sampai restoran mewahpun semuanya menyediakan Es Teh sebagai salah satu menu minumannya. Es Teh dengan bau dan rasa khasnya sudah mendarah daging di masyarakat kita, meski dikemas dalam bentuk apapun itu, Teh tetaplah Teh dan jika diberi es, kesegaranlah yang kita dapatkan, apalagi di Bulan Puasa ini, menu pembuka sebelum makan besarpun sering didahului dengan minum es teh.©

Tapi tahukah Anda, di balik kenikmatannya, es teh menyimpan potensi merugikan bagi kesehatan. Penelitian Loyola University Chicago Stritch School of Medicine mengungkap bahwa konsumsi es teh berlebih meningkatkan risiko menderita batu ginjal.

Seperti dikutip dari laman Times of India, es teh mengandung konsentrasi tinggi oksalat, salah satu bahan kimia kunci yang memicu pembentukan batu ginjal. "Bagi mereka yang memiliki kecenderungan sakit batu ginjal, es teh jelas menjadi minuman terburuk," kata Dr John Milner, asisten profesor Departemen Urologi, yang tergabung dalam penelitian.

Milner mengatakan, teh panas sebenarnya juga menyimpan efek buruk yang sama. Hanya, takaran penyajian teh panas biasanya lebih kecil. Logikanya, orang meminum teh panas tak akan sebanyak minum es teh. Jarang orang yang mengonsumsi teh panas saat haus. Berbeda dengan es teh, di mana banyak orang sanggup meminumnya lebih dari segelas saat haus dan udara panas.

Pria, wanita posmenopause dengan tingkat estrogen rendah, dan wanita yang pernah menjalani operasi pengangkatan indung telur paling rentan terpapar dampak buruk es teh. Oleh karenanya, Milner menyarankan, mengganti konsumsi minuman itu dengan air putih, atau mencampurnya dengan lemon. "Lemon kaya kandungan citrates, yang dapat menghambat pertumbuhan batu ginjal," kata Milner.

Batu ginjal adalah kristal kecil yang terbentuk dari mineral dan garam yang biasanya ditemukan dalam air seni, ginjal atau saluran kemih. Mineral tak terpakai itu umumnya bisa keluar dari tubuh bersama urin, tapi dalam kondisi tertentu bisa mengendap dan membatu di dalam saluran kemih.

Peneliti juga mengungkap sejumlah makanan lain yang berpotensi menyimpan efek buruk. Mereka menyebut antara lain: bayam, cokelat, kacang-kacangan, garam, dan daging. Sebaiknya, konsumsi es teh dan makanan-makanan itu secara moderat demi kesehatan ginjal. Padukan pula dengan makanan tinggi kalsium yang dapat mereduksi oksalat. Dan, tentu saja perbanyak minum air putih.

7 Hewan Peliharaan Yang Mampu Menyembuhkan Penyakit Berat


Memiliki hewan peliharaan di rumah mungkin berisiko menimbulkan alergi. Namun, menurut para ahli, memelihara binatang di rumah bisa memberi efek positif: membantu penyembuhan penyakit. Tak hanya anjing dan kucing, sejumlah hewan seperti kelinci, babi, ular juga bermanfaat meningkatkan kesehatan manusia. Beberapa di antaranya membantu ilmuwan mengembangkan pengobatan baru untuk penyakit-penyakit serius termasuk diabetes, demensia dan Parkinson.

Dr Samantha Wright, psikolog yang mempelajari hubungan antara manusia dan hewan peliharaan, mengatakan, tidak ada hal yang mustahil untuk mendapatkan manfaat potensial dari hewan. "Ide bahwa hewan peliharaan dan kesehatan yang baik dihubungkan kembali dalam beberapa dekade belakangan ini. Ada banyak spesies yang dapat membantu mengembangkan pengobatan baru untuk segala macam penyakit,” kata Samantha seperti dikutip dari laman The Sun. Berikut 7 Hewan Peliharaan Yang Dapat Menyembuhkan Penyakit Berat, yaitu :
1. Anjing Bisa Mengendus Kanker


Binatang berkaki empat tak hanya bisa dijadikan teman, mereka juga bisa mendeteksi adanya kanker tahap dini melalui indra penciumannya. Dalam sebuah studi di Jepang, Labrador diberikan sampel napas dan tinja untuk diendus, dan ternyata mereka mampu mengidentifikasi adanya kanker usus yang berasal dari pasien. Para ilmuwan percaya bahwa bau tumor bisa terdeteksi oleh indra penciuman anjing. Dr Hideto Sonoda mengatakan bahwa sekarang dibutuhkan penelitian untuk mengembangkan sebuah 'hidung anjing elektronik' sebagai pendeteksi kanker. "Senyawa kimia dari bau tidak jelas. Hanya anjing yang tahu jawabannya."
2. Kelinci Bisa Deteksi Kanker Serviks


Mendeteksi kanker serviks menggunakan kelinci mulai dikembangkan setelah dua ilmuwan Inggris menemukan virus yang memicu penyakit pada kelinci selama tahun 1960-an. Hasilnya, sebuah vaksin yang dapat mencegah kanker serviks. Vaksin ini mulai tersedia pada 2006 setelah 70 tahun penelitian hewan dilakukan. Pemerintah Inggris sudah menawarkan suntikan vaksin ini untuk wanita berusia 12 sampai 13 tahun demi mencegah makin menjalarnya penyakit yang membunuh hampir 1.000 wanita dalam setahun di Inggris.
3. Kucing Bisa Mencegah Risiko Stroke


Orang yang memiliki kucing, 40 persen lebih kecil kemungkinannya untuk menderita serangan jantung fatal, menurut sebuah studi di University of Minnesota di AS. Peneliti Dr Adnan Qureshi mengatakan, membelai kucing moggies ternyata bisa menurunkan stres dan kecemasan pemiliknya, membuat mereka mampu menurunkan risiko pengembangan penyakit kardiovaskular. "Ini membuka jalan baru untuk perawatan, dan tidak seperti obat-obatan atau operasi, kepemilikan kucing tampaknya tidak memiliki risiko."
4. Kelinci Dan Hamster Sembuhkan Asma


Anak-anak yang tumbuh dengan hewan peliharaan seperti kelinci percobaan, kelinci atau hamster mungkin bisa mengembangkan asma atau alergi, menurut para ilmuwan. Tapi peneliti AS mempelajari sekelompok anak-anak di New York dan menemukan bahwa tumbuh di lingkungan yang kurang steril kadang-kadang justru bisa meningkatkan kesehatan mereka. Peneliti Matt Perzanowski mengatakan, "Terkena bakteri tertentu dapat memberikan kesempatan anak untuk membangun sebuah kekebalan tubuh.”
5. Ular Bisa Sembuhkan Tekanan Darah Tinggi


Orang yang digigit ular berbisa bisa tak sadar karena tekanan darah mereka merosot. Terinspirasi kerja racun ular, para ilmuwan mengembangkan versi racun sintetis dari bahan kimia yang dibuat dari lubang racun ular berbisa Brasil. Dikenal sebagai inhibitor ACE, mereka telah membantu jutaan orang menurunkan tekanan darah untuk mengurangi risiko serangan stroke, jantung dan penyakit ginjal. Venoms ular berisi sampai 100 zat yang berbeda, sehingga dapat digunakan untuk mengobati berbagai penyakit.
6. Lumba-lumba Sembuhkan Diabetes


Lumba-lumba bisa membantu manusia menyembuhkan diabetes. Para ilmuwan menemukan bahwa mamalia resisten terhadap insulin, seperti beberapa penderita diabetes. Namun keistimewaan lumba-lumba dipelajari oleh Yayasan Nasional Marinir AS. Mamalia mampu beralih melakukan perlawanan terhadap penyakit mematikan. Mereka dapat melakukan hal ini ketika mereka makan, yang memungkinkan mereka untuk mengatasi protein tinggi, dan salah satu ikan yang bisa melakukan diet rendah karbohidrat.
7. Ikan Bisa Menyembuhkan Demensia


Orang tua yang makan ikan atau makanan laut sekali seminggu berisiko rendah mengembangkan demensia, menurut sebuah studi Prancis. Para ilmuwan mengatakan asam lemak dalam minyak ikan membantu mengurangi peradangan di otak dan berperan dalam regenerasi sel saraf. Ikan juga dapat membantu menurunkan tekanan darah. Sejumlah penelitian menemukan, menonton ikan berenang dalam akuarium juga bisa memunculkan rasa tenang dan mengurangi rasa cemas.

LIAT TV ONLINE

Script by: http://www.newoes.com - Rofingi.com